book
#6581
R.662.8 Cdm s ISBN:-

Subjects:BAHAN BAKAR, BAHAN BAKAR BIODISEL
Keyword:Biodiesel, CPO, Kelapa Sawit,BBM

    Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri Biodiesel di Indonesia, 2015-2019 --- -

    CDMI Consulting Group / No Name / No Name/
    CDMI Consulting Group Jakarta 2015
    x, 130 hlm.: ilus; 30 cm. Bahasa:Indonesia

    Files :
    Image (1023).jpg (404 KByte)
    Image (1015).jpg (522 KByte)
    Image (1016).jpg (482 KByte)
    Image (1018).jpg (585 KByte)
    Image (1021).jpg (551 KByte)
    Image (1017).jpg (426 KByte)
    Image (1020).jpg (512 KByte)
    Image (1014).jpg (423 KByte)
    Image (1022).jpg (498 KByte)
    Image (1019).jpg (507 KByte)

    Abstraksi :
    CDMI Consulting Group. Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri Biodiesel di Indonesia, 2015-2019. Jakarta:CDMI Consulting Group, 2015. (R.662.8 Cdm s)

    Setelah lama menyandang predikat sebagai produsen CPO terbesar di dunia, Indonesia juga berpeluang menjadi raja biodisel dunia dengan potensi bahan baku yang melimpah. Namun langkah tersebut tidaklah mudah mengingat besarnya investasi yang dibutuhkan untuk membangun industri hilir sawit termasuk industri biodisel. Pemerintah diharapkan terus mendorong industri ini dengan memberikan kemudahan investasi, apalagi setelah diberlakukannya Peraturan Menteri ESDM no 25 tahun 2013 yang menetapkan campuran 10% biodiesel dalam minyak solar (B-10) dan akan terus ditingkatkan menjadi 20% (B-20) ditahun 2016, sehingga kebutuhan biodisel yang diserap oleh Pertamina semakin meningkat. Pengembangan Industri hilir termasuk biodiesel bertujuan untuk memperbesar penggunaan CPO dalam negeri, karena akan sangat beresiko jika Indonesia bergantung pada pasar internasional, utamanya pasar Eropa yang selalu menyerang produk CPO Indonesia. Jika hilirisasi berhasil ketergantungan industri CPO kepada pasar dunia akan berkurang karena ada alternatif pasar domestik, sehingga bisa menjadikan Indonesia sebagai pemimpin dan pengatur dinamika pasar CPO global bahkan juga pasar minyak nabati global termasuk biodiesel. Menurut survey yang dilakukan CDMI, produksi biodiesel Indonesia dalam lima tahun terakhir (2009-2014) terus meningkat dengan laju pertumbuhan rata rata 49,8% per tahun, dari 412,98 ribu ton ditahun 2009 menjadi 2,58 juta ton ditahun 2013, di prediksi tahun 2014 mencapai 2,64 juta ton. Demikian pula dengan ekspor selama periode tersebut, pada tahun 2009 ekspor biodiesel sebesar 309,15 ribu ton dengan nilai US$ 199,6 juta, namun ditahun 2013 ekspornya telah mencapai 1,69 juta ton dengan nilai US$ 1,41 milyar, di prediksi ekspor tahun 2014 mencapai 1,71 juta ton dengan nilai US$ 1,90 milyar. Melihat potensi ini, semakin banyak perusahaan kelapa sawit nasional yang akan masuk ke industri biodiesel. Sedangkan perusahaan yang telah lama mengembangkan biodisel berlomba lomba meningkatkan kapasitas produksinya. Tahun 2013 lalu WILMAR yang telah memiliki 6 unit pabrik biodiesel, menambah 1 unit pabrik lagi dengan investasi Rp. 200 milyar sehingga total kapasitas produksinya menjadi 7.000 ton biodiesel per hari, MUSIM MAS juga telah memiliki 2 unit pabrik biodisel yang berlokasi di Medan dan Batam dengan total kapasitas 850.000 ton per tahun, ROYAL Golden Eagle Group memiliki kapasitas produksi 400.000 ton, FIRST Resources 250.000 ton, PERMATA Hijau Group 200.000 ton, DARMEX AGRO Group 150.000 ton dan ETERINDO Group 140.000 ton per tahun, beberapa Perusahaan Perkebunan Negara (PTPN) dan masih banyak yang lain. SINAR MAS Group juga sudah mulai tertarik pada industri biodiesel dan berencana membangun pabrik di Dumai, Riau. Investasi yang disiapkan mencapai US$ 300 juta sekaligus untuk produk hilir yang lain seperti fatty acid dan fatty alcohol. Untuk memasarkan produk produknya di luar negeri SINARMAS telah menggandeng Compania Espanola de Petroleos (CEPSA) sebuah perusahaan milik Pemerintahan Abu Dhabi yang berbasis di Singapura dan tersebar di beberapa negara. Melihat antusiasnya perusahaan-perusahaan diatas, membuat CDMI sebuah perusahaan konsultan independen di Jakarta, tertarik untuk melakukan riset yang mendalam dan akhirnya sukses menerbitkannya dalam sebuah buku studi yang berjudul “Studi Potensi Bisnis dan Pelaku Utama Industri BIODIESEL di Indonesia, 2015 – 2019”.

    Kata Kunci : Biodiesel, CPO, Kelapa Sawit,BBM

    Table of Content
    Daftar Isi
    Daftar Tabel
    Executive Summary

    1 Pendahuluan
    2 Bahan Baku dan Ketersediaannya
    3 Gambaran Umum Industri Biodiesel di Indonesia
    4 Profil Utama Pelaku Bisnis Industri Biodiesel di Indonesia
    5 Suplai Biodiesel di Indonesia
    6 Permintaan
    7 Gambaran Umum Pemasaran Bahan Bakar Minyak di Indonesia
    8 Proyeksi dan Prospek Pasar
    9 Aspek Teknis dan Kelayakan Pendirian pabrik Biodiesel di Indonesia

Collection Item

   
[1-1 dari 1]    
Code⇑ type price location shelf toc accession date source supplier status circ_status
6581.1 1 Rp.0 Referensi       Pembelian   1 Available